semua tentang aku dan kakak

Just shared...

Aku bungsu dari 4 bersaudara. Mempunyai 2 orang kakak laki-laki and only one sister "anjas sulistyorini". Aku menyayangi keluarga besarku, bapak, ibu, mas ku, kakakku dan abangku. Aku sangat dekat dengan 2 orang pahlawanku, 2 wanita yang hebat dalam hidupku. Terimakasih my hero "ibu" dan kakakku "anjas" Simple woman's in my days. :-*

Aku orang yang terbiasa menggantungkan hidupku bersamamu kak. Bahkan untuk hal kecilpun aku selalu memanggilmu. Kakak tidak pernah lepas mengawasi dan menemani aktivitasku di waktu senggangnya. Kakak ibaratnya adalah seorang manager dalam hari-hariku. Memotivasiku dalam melakukan pilihan dan tindakan.

Aku masih ingat waktu kakak dulu masih setia mendampingiku tiap kali aku mengisi even nyanyi. Kakak selalu saja ada disampingku untuk menyuportku.
Ini salah satu kenangan waktu awal-awal terjun di dunia musik, exist sama kakak, terlihat sangat jadul, jelek dan sungguh cupu. Rindu masa-masa itu.

Kakak ku kadang-kadang menyebalkan, tapi aku tetap merindukan semua hal bersama kakak. Selalu cerewet untuk hal-hal yang berhubungan dengan penampilan. Kakak orang yang berani dalam segala hal. Walaupun keras kepala, tapi aku saayyaaaang sekali dengan kakak. Semua terasa ketika kakak sudah menjadi milik orang lain. Rasanya ada yang hilang, sesuatu yang biasanya ada menjadi tidak ada. Harus beradaptasi dengan keadaan ini. Walaupun sebenarnya aku masih sering bertemu kakak, tapi keadaannya terasa beda.

Biasanya kemana-mana selalu sama-sama. Mau cari baju, belanja dsb harus sama kakak. Mau mengadu masalah biasanya sama kakak. Mau liatin sesuatu yang baru biasanya sama kakak. Arghhh.. semuanya harus sama kakak. Masak dan sebagainya harus kakak. Aku seperti tidak bisa apa-apa.

Aku dan kakak memang berbeda. Segala kelebihan yang ada pada kakak, tidak ada pada diriku. Tapi begitu juga sebaliknya. :-)

Mau shared lagi nih tentang kenangan waktu di pantai bengkulu....

Selesai mengisi salah satu acara bareng band ku di Bengkulu, mampir dulu deh di Pantai Panjang. Tetap exist bareng kakak. Lagi-lagi kakak adalah orang yang tidak lepas dari kegiatanku. Thanksfull my sista. (kangen)

Sepertinya saat itu situasinya kakak ku masih single, atau masih digantungkan hubungannya dengan kekasih lamanya. :-P..., Dengan keadaan itu, kakak selalu sempat meluangkan waktunya buatku.

Kalau dirumah lagi santai-santainya, selalu nyempatin waktu buat photo-photo. Biasanya sih 'ibuk' yang menjadi korban sebagai photografernya, atau kadang kita eksist dengan photo-photo sendiri.

Kalau ada kesempatan, sama-sama gak ada jadwal kerjaan, berusaha menyempatkan waktu buat jalan. Walaupun sebenarnya ibu' suka marah dengan gawean kita berdua yang suka keluyuran ke supermarket, mall dsb cuma buat hal-hal yang gak penting. Salah satunya seperti ini....

 Salah satu gawean yang kita pengen, nyempatin buat photo di salah satu studio photo anak-anak muda jambi. Berusaha sok muda dulu deh, mampir dulu buat photo gaya-gayaan berdua kakak. Walaupun sebenarnya gak ada yang menarik buat photo di studio tersebut. Lebih enakan photo dari HP sendiri sebenarnya. Tapi karena kepengen jalan-jalan bareng kakak, gak ada tujuan. Akhirnya niat photo bareng di di studio ini kesampean deh...

Kali ini photo box di studio yang sama, bareng anak sahabatnya kakak dari kecil. Hasilnya gak maksimal, jelek. Tapi tetap puas. Karena photo bareng bila yang lucu. :-)

 
Paling suka dengan gambar ini deh, waktu baru-baru punya leppot toshi, bagaikan wong ndeso..,tetaP Percobaan Photo-Photo sama kakak.., dan waktu PembeLian LePPot toshi Pun harus ditemani sama sang kakak.., uhhfffff... you're my everything deh...,

Delapan bulan sebelum hari pernikahan kakak, dilangsungkan acara lamaran. Tepatnya di hari ulang tahun kakak di akhir bulan oktober 2011 lalu. Kakak terlihat cantik dengan kebaya pilihannya. Dandanan minimalis untuk seorang kakakku, benar-benar terlihat anggun. Apalagi kakak adalah orang yang jarang make'up. Cantik. 

Selesai acara lamaran, nyempatin buat photo dengan kakak tersayang. Walaupun terlihat kalah cantik, tapi tidak masalah. Masih "nice", hehehe...

Satu hari sebelum hari akad nikah kakak, photo berdua di depan teras rumah. Sambil ngeliatin pendekor tenda wedding, harus eksist dulu sama kakak.

Akhirnya hari H tiba,

Sekarang kakak sudah bahagia bersama lelaki pilihannya, bang acong. Tanggal 08-06-2012 adalah hari dimana mereka mengucap janji untuk sehidup semati. Melepas masa lajangnya. Apa yang diimpikan kakak sudah tercapai. Rasa haru, bahagia menyelimuti hari bahagia kakak. Aku benar-benar bahagia dengan kebahagiaan kakak. Di sisi lain juga ikut sedih, karena bakal ngejalani hari-hari yang berbeda. Harus bisa lebih mandiri. Harus bisa menggantikan posisi kakak, biar ibu tidak patah kaki tanpa kakak. Karena aku cuma bungsu yang masih belum bisa menjadi seperti kakak. Lumayan sedih, tapi tetap harus melihatkan sisi yang bahagia di hari bahagia kakak.

Tampak kebahagiaan kakak saat mempelihatkan buku nikah mereka. Semoga jadi keluarga SAMAWA ya sista.. :-*

Happy wedding sista...my only one sister "Anjas Sulistiorini"..

Melepas masa lajang adalah secercah kebahagiaan buatmu kak, mungkin juga sedikit kesedihan ikut singgah dihidup barumu. Karena melewati masa-masa baru dan melepaskan hal-hal yang pernah kau lewati bersama kami "keluarga besarmu".

Tapi aku yakin, kini kakak sudah bahagia dengan seorang suami pilihanmu. Semoga kebahagiaan kakak tidak pernah berakhir bersama orang yang tepat.

Sedikit kehilangan, buatku.. :-)

Minggu, 10 Juni 2012 merupakah hari raja dan ratu sehari buat kakakku dan suaminya. 

Benar-benar cantik my sista. Pasti kakak sangat-sangat bahagia. 

 Sista, selamat berbahagia..., Semoga masih peduli sama aku, masih perhatiin aku ya.. :-(
Dulu selalu nyeletuk "wahh, bakal jadi anak cewek semata wayang deh kalau kakak maried", hmm ternyata lebih enakan kalau menjalani hari-hari bareng kakak. Ternyata waktu begitu cepat berlalu. Masih terbayang saat-saat dimana kakak masih menjadi seorang gadis, masih sama-sama dirumah, terbayang kakak yang cerewet, menyebalkan, bikin bete, :-)
Masih teringat pesan kakak, jaga ibuk, bantu-bantu ibuk, jangan banyak main, dan satu hal lagi, cari pasangan yang bisa mendekatkan diri dengan keluargamu dan lelaki yang bertanggung jawab.

 Many thanks for advice, i can do it. Big hug my sista....... :-*

Kepada kekasih tak terlihat

Jika malamku hanyalah kesedihan,
Aku hanya ingin waktu yang berjalan adalah bersama pagiku..
Penuh dengan keaktifan, kesibukan dan irama kegiatanku,

Jika pagiku tak pernah datang lagi..
Aku hanya ingin titipkan nyanyian dari syair-syair yang kutuliskan melalui bathin dan jiwaku kepada kekasih tak terlihat...

Aku menunggumu di ujung waktuku
Seperti ufuk barat yang menanti senjanya...
Adakah kehadiranmu hari esok untuk ku?
Sedangkan senja tak pernah ingkar janji untuk kembali... 

The nurse also human

Allah SWT memberikan kita kondisi tubuh yang fit merupakan suatu anugerah dan nilai yang sangat tinggi. Seharusnya bisa menjaga sebaik mungkin, tidak untuk disia-siakan.

Sakit merupakan keadaan yang tidak menyenangkan. Siapapun tidak menginginkannya. Sakit bathin ataupun sakit fisik. Maukah merasakannya? Tapi disini hanya ingin membahas tentang sakit fisik.

Bila saatnya sudah tiba, penyesalanlah yang ada. Damn, sucks....

Sabtu, 20 Mei 2012 berharap menjadi hari pertama dan terakhir merasakan "opname". Menyebalkan dimana saat jam dinas harus tepar hanya karena muntah berkali-kali tak terhitung bolak-balik ke wastafel ruangan kerja hanya karena ingin memuntahkan segala yang ada dalam abdomen ku. Bagaimana mungkin bisa fokus kerja bila mual, muntah melanda. Sedangkan kegiatan yang dijalankan adalah kegiatan yang berhubungan langsung dengan orang-orang sakit. Orang sakit harus dijaga oleh orang yang sehat. Bukan dengan orang yang sakit juga. Awalnya sudah yakin, bakalan drop dalam hitungan menit. Terlalu memaksakan diri untuk bertahan. Karena yang difikirkan saat itu hanyalah bisa menyelesaikan pekerjaan sebaik mungkin.

Menit berganti menit, stamina pun menurun. Wajah pucat pasi sudah terlihat oleh orang-orang sekitar. Pilihan terakhir adalah duduk istirahat di ruangan belakang. Padahal kerjaan masih banyak. Apalagi pasien-pasien baru saat itu berdatangan silih berganti. Terpaksa pekerjaan itu diselesaikan oleh rekan-rekan senior. Harapan ingin membantu, tapi apa daya. Penyakit ini terlalu egois, tidak mau berhenti mengganggu kondisiku.

Tepat jam 6 sore menjelang magrib tiba, akhirnya berada di IGD tempat kerjaku. Tidak ada pilihan lain, dehidrasi membuatku harus di opaname. Dokter meminta cairan RL terpasang dan dialirkan melewati selang infus di vena ku melalui venflon ukuran 22. Trauma sebenarnya kalau harus terpasang infus set lagi. Terakhir percobaan pasang infus sewaktu masa kuliah di tahun 2007. Seorang teman tidak berhasil menembus pembuluh vena di punggung telapak tangan kanan ku. Cairan infus yang dialirkan malah membuat pembuluh darah ku menggelembung. Yaps, pembuluh darah pecah dan akhirnya membiru. Tidak masalah, beberapa hari kemudian juga kembali membaik. Tapi rasa takut dan trauma masih terasa sampai detik ini. Tidak ada keberanian apabila nald suntikan harus tertancap di salah satu pembuluh vena ku.

Kecuranganku berada disini sebenarnya. Aku suka merayu pasien-pasien untuk mau di beri therapy injeksi ataupun ketika harus memasang infus pada pasien. Kata-kata yang selalu keluar, "sakit sedikit ya, tidak apa-apa kok". Ternyata memang tidak mengenakkan apabila merasakn itu semua. Giliranku pun tiba, ketika aku tergeletak di bed ruang IGD. Ahhhh.., kalau di ingat-ingat kembali, benar-benar menyeramkan. Mungkin terlalu lebay untuk dikatakan seram. Tapi itulah kenyataan buat diri sendiri. Opname merupakan hal yang tidak mengasyikkan.

Mengapa saya mengatakan tidak mengasyikkan? Seandainya saya hanya orang biasa yang bukan bekerja di bidang kesehatan, mungkin saya akan biasa-biasa saja. But the fact is I am a "nurse". Sungguh menjengkelkan ketika orang-orang disekitar mengeluarkan kata-kata "kok suster bisa sakit ya?" dan ada juga seorang anak kecil menyeletuk, "ma, itu disebelah ada suster juga baring di infus, kok susternya sakit ya ma?". Sucks!!.

Tuhanku, aku meminta sakit ini jangan datang lagi. Sakit apapun itu ku mohon jangan Kau hadirkan lagi dalam hidupku. I want to be healthy, always.

Satu hal, untuk seluruh penghuni dunia dimanapun, I just want a say.....

"The nurse also human"